MEMUDARNYA MAKNA NATAL DI GEREJA GPIBK JEMAAT BETEL PATUKUKI
DOI:
https://doi.org/10.35909/jyd.v2i1.189Keywords:
Natal, memudar, jemaat, PatukukiAbstract
Penelitian ini mengkaji pemaknaan Natal oleh jemaat di GPIBK Jemaat Betel Patukuki serta faktor-faktor yang menyebabkan pemudaran makna Natal dari tahun ke tahun. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif, penelitian ini mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman jemaat tentang Natal sebagian besar terfokus pada aspek-aspek duniawi dan rutinitas tahunan, yang mengakibatkan pergeseran makna Natal menjadi kurang spiritual dan lebih materialistik. Faktor-faktor eksternal seperti perkembangan zaman dan teknologi turut mempercepat pemudaran makna Natal. Penelitian ini menekankan pentingnya pemahaman yang benar terhadap makna Natal dan bagaimana jemaat seharusnya meresponsnya dengan tindakan yang sesuai.
References
Banetan, Yanto. (2024, Maret). Wawancara Pribadi.
Maiaweng, Peniel D. 2015. “Inkarnasi: Realitas Kemanusiaan Yesus.” Jurnal Jaffray 13, no. 1: 97–
Mangali, Agrendi. 2022. “Jurnal Mahasiswa Kristen Makna Natal Dalam Perspektif Teologis Dan Implementasinya Bagi Kehidupan Orang Kristen Masa Kini Jurnal Mahasiswa
Kristen.” Jurnal Mello: Jurnal Mahasiswa Kristen 2, no. 4: 44–57.
Mila. (2024, Maret). Wawancara Pribadi.
Runturambi, Marselino Cristian. 2019. “MAKNA TEOLOGI PERAYAAN NATAL YESUS
KRISTUS.” Tumou Tou 6, no. 2: 41–57.
Situmorang, Jonar T H. 2021. Kristologi: Menggali Fakta-Fakta Tentang Pribadi Dan Karya Kristus. Pbmr Andi.
Sugiyono, Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dian Apritesia Banetan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.